Jakarta - Keberadaan ponsel sekarang ini sudah bergeser lebih dari sekadar alat komunikasi. Untuk itu, penanganannya pun tidak bisa sembarangan. Terlebih jika di dalam smartphone itu tersimpan data-data sensitif.
Berikut sejumlah tips pintar dari perusahaan keamanan Eset untuk memperlakukan ponsel pintar Anda agar aman dari aksi penyusupan penjahat cyber dan program jahat.
1. Selalu mengunci dan gunakan password untuk melakukan akses ke perangkat komunikasi Anda.
2. Jika ingin memasukkan data pribadi, lakukan hanya untuk aplikasi-aplikasi yang disediakan oleh pembuatnya. Itu berarti, jika Anda ingin men-download aplikasi Facebook haruslah dari website Facebook, demikian juga dengan aplikasi Twitter dari Twitter, dan lainnya.
3. Jangan menyimpan informasi bersifat rahasia di dalam perangkat smartphone Anda.
4. Aktifkan Password program.
5. Matikan fungsi layanan geo-location.
6. Aktifkan sistem proteksi password.
7. Hapus atau pindahkan foto-foto pribadi yang tidak ingin Anda sebarkan.
8. Jangan menginstal aplikasi-aplikasi dari pengembang yang tidak dikenal. Jika sudah terlanjur melakukan download yang dimaksud, hentikan dulu aktifitas online banking dari perangkat mobile Anda, karena aplikasi tersebut berpotensi malware.
9. Cermati dulu aplikasi-aplikasi yang ingin Anda download dan instal. Apakah aplikasi tersebut telah di-download ratusan ribu kali? Apakah memiliki rating yang tinggi? Apakah aplikasi tersebut sudah ada sejak lama? Apakah pengembang aplikasi tersebut dipercaya oleh kalangan industri dan pelanggannya?
Untuk mengetahuinya dapat dilakukan dengan memeriksa melalui search engine, melalui jejaring sosial, maupun dari mikroblogging.
10. Jika Anda mengklik sebuah link di email, jangan pernah memasukkan data-data pribadi ke dalamnya. Karena banyak kasus masuknya malware melalui modus tersebut. Terlebih jika dilakukan melalui perangkat komunikasi mobile, risikonya akan semakin tinggi. Akan lebih aman jika melakukannya dengan memasukkan nama website pada web browser, baru kemudian masukan data Anda.
11. Instal aplikasi keamanan dan aktifkan program Antivirus.
12. Perlakukan perangkat smartphone Anda layaknya desktop karena pelaku kejahatan dunia maya tidak perduli platfom apa yang Anda gunakan, tetapi justru menyasar setiap orang untuk dijadikan korban
Berikut sejumlah tips pintar dari perusahaan keamanan Eset untuk memperlakukan ponsel pintar Anda agar aman dari aksi penyusupan penjahat cyber dan program jahat.
1. Selalu mengunci dan gunakan password untuk melakukan akses ke perangkat komunikasi Anda.
2. Jika ingin memasukkan data pribadi, lakukan hanya untuk aplikasi-aplikasi yang disediakan oleh pembuatnya. Itu berarti, jika Anda ingin men-download aplikasi Facebook haruslah dari website Facebook, demikian juga dengan aplikasi Twitter dari Twitter, dan lainnya.
3. Jangan menyimpan informasi bersifat rahasia di dalam perangkat smartphone Anda.
4. Aktifkan Password program.
5. Matikan fungsi layanan geo-location.
6. Aktifkan sistem proteksi password.
7. Hapus atau pindahkan foto-foto pribadi yang tidak ingin Anda sebarkan.
8. Jangan menginstal aplikasi-aplikasi dari pengembang yang tidak dikenal. Jika sudah terlanjur melakukan download yang dimaksud, hentikan dulu aktifitas online banking dari perangkat mobile Anda, karena aplikasi tersebut berpotensi malware.
9. Cermati dulu aplikasi-aplikasi yang ingin Anda download dan instal. Apakah aplikasi tersebut telah di-download ratusan ribu kali? Apakah memiliki rating yang tinggi? Apakah aplikasi tersebut sudah ada sejak lama? Apakah pengembang aplikasi tersebut dipercaya oleh kalangan industri dan pelanggannya?
Untuk mengetahuinya dapat dilakukan dengan memeriksa melalui search engine, melalui jejaring sosial, maupun dari mikroblogging.
10. Jika Anda mengklik sebuah link di email, jangan pernah memasukkan data-data pribadi ke dalamnya. Karena banyak kasus masuknya malware melalui modus tersebut. Terlebih jika dilakukan melalui perangkat komunikasi mobile, risikonya akan semakin tinggi. Akan lebih aman jika melakukannya dengan memasukkan nama website pada web browser, baru kemudian masukan data Anda.
11. Instal aplikasi keamanan dan aktifkan program Antivirus.
12. Perlakukan perangkat smartphone Anda layaknya desktop karena pelaku kejahatan dunia maya tidak perduli platfom apa yang Anda gunakan, tetapi justru menyasar setiap orang untuk dijadikan korban
source:detik.com
0 komentar:
Post a Comment